Zubaidah Djohar and Deni Astuti.

Dua Muslimat, Zubaidah Djohar dan Deni Rahayu, menghadapi perundungan, intimidasi, ujaran kebencian, dan ancaman, termasuk ancaman pembunuhan, di sebuah grup Facebook setelah mereka terlibat dalam sebuah webinar pada bulan Maret 2021 di Sumatra Barat. Pada saat itu Zubaidah membela kebebasan anak perempuan dan perempuan untuk memilih memakai jilbab atau tidak. Kepada Human Rights Watch mereka menunjukkan lebih dari 60 halaman tulisan berisi perundungan dan ancaman yang mereka unduh dari Facebook. Kedua perempuan itu dan Human Rights Watch melaporkan semua ancaman tersebut ke Facebook, tapi tak tampak ada langkah yang diambil selama berbulan-bulan dan Facebook belum membuka hasil penyelidikan mereka. Pada April 2022, setahun kemudian, Facebook menugaskan seorang stafnya untuk menemui Zubaidah di Jakarta tapi dia menolak untuk bertemu.

© Andreas Harsono/Human Rights Watch