Nur Laeliyatul Masruroh, pewawancara Human Rights Watch, berbincang dengan seorang gadis Katolik, yang cerita soal berbagai perundungan yang dia terima, menangis tersedu-sedu, bicara soal trauma, yang didapatnya dari sekolah negeri di Banyuwangi karena menolak jilbab, Juli 2018.